Langsung ke konten utama

Perbedaan Chrome dan Chromium, Mana Yang Terbaik

Chromium adalah proyek Open Source, browser yang menjadi dasarnya Chrome. Open source sendiri merupakan proyek yang terbuka atau bebas untuk digunakan.

Saat Google pertama kali memperkenalkan Chrome pada 2008, mereka juga merilis kode Chromium yang berbasis/dasar Chorme sebagai proyek Open Source. Kode tersebut dikelola oleh Chromium Project, sementara Chrome dikelola oleh Google.

Google membuat Chrome yang berbasis Chromium dan dengan ditambahkannya fitur eksklusif serperti pembaruan otomatis dan format video tambahan. Ada juga proyek Chromium OS proyek open source yang basisnya ialah Chrome O, ini berjalan pada Chromebook.

Apa Chrome itu Chromium atau Tidak

Google dibuat berdasarkan Chromium, namu pada chrome ditambahkan source yang tidak dimiliki Chromium. Secara khusus Google mengambil Chromium dan dengan performa yang lebih baik, serta menambahkan dukungan berikut.

  • AAC, H.264, and MP3. Menambahkan akses terhadap konten media beragam, uatamanya yang menggunakan video HTML5
  • PPAPI Flash sandboxed. Flash yang lebih baik daripada NPAPI Flash lawas dari web Adobe.
  • Google Update. Ini aakan menjaga Chrome agar selalu up-to-date versi terbaru.
  • Pembatasan Ekstensi. Pada Chrome ekstensi yang tidak resmi dari Chrome Web Store akan dinonaktifkan.
  • Crash and Error Reporting. Pengguna Chrome dapat mengirim kesalahan ke Google untuk dianalisis.
  • Security Sandbox (?). Salah satu fitur terbaik, dicatatan google bahwa beberapa distribusi Linux dapat memblokir Chromium’s security sandbox.

Jadi kesimpulannya Chromium bisa dibilang bahan pembuatan browser. Tidak hanya Chrome saja, tetapi browser terkenal lain yang menggunakan Chromium ialah Vivaldi dan Opera. Jadi jika menggunakan browser Chromium, bisa berganti ke Chrome saja. Karena browser Chrome yang lebih baik, dari fitur dan kecepatan performanya.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Membuat Komentar Blogger Valid AMP dan Anti Backlink Spam

Umumnya komentar pada blog AMP menggunakan Disqus atau Facebook comment. Awalnya versi mobile blog ini juga menggunakan komentar Facebook, tapi sekarang menggunakan Threaded Comment Blogger yang tentunya sudah di custom valid AMP. Untuk versi dekstop juga ditambahkan fitur komentar Disqus (untuk diskusi). Sama seperti di posting sebelumnya komentar blogger ini menggunakan schema.org dan anti backlink untuk SEO. Schema komentar yang saya temukan hanya ada dua jenis yaitu https://schema.org/UserComments dan https://schema.org/comment. Karena usercomment mencantumkan sebagai cara lama untuk berinteraksi, maka diputuskan untuk menggunakan https://schema.org/comment, itu juga diperkuat lagi dengan digunakan oleh mastah blogger (platform wordpress). Blogger sudah menggunakan tag nofollow untuk setiap anchor link yang ada pada komemtar seperti yang sudah dijelaskan di blog resminya puluh tahun lalu. Tapi bagi saya itu tidak cukup, maka dengan Anti Backlink link apapun yang ada pada komentar a...

Membuat Komentar Blogger Simple SEO Ringan dengan Schema.org

Komentar merupakan salah satu bagian dari blog yang digunakan untuk pertanyaan, pendapat, dan bisa juga berdiskusi. Komentar bawaan blogger tersedia dalam 2 jenis yaitu yang biasa tidak ada fitur balas komentar (Comments) dan yang bertingkat (Threaded Comments) dengan fitur balas komentar. Kedua jenis komentar tersebut tidak menyertakan schema data terstruktur, yang tentunya berfungsi untuk SEO. Dengan adanya schema.org komentar yang positif dapat dengan mudah dibaca / index oleh mesin google dan tentunya dapat berguna untuk reputasi blog di pencarian google. Karena google sendiri juga menggunakan komentar untuk menilai konten, intinya reaksi pengunjung setelah membaca artikel. Mungkin dengan ditambahkannya schema akan lebih baik jika dibandingkan dengan tanpa schema. Blog ManKoin menggunakan komentar dengan schema.org, pada postingan kali ini membahas tentang membuat komentar dengan banyak fitur tapi sederhana. Awalnya ini dari blogger lain yang meminta membuat komentar seperti blog ...

Blogger Related Post AMP Ringan Dengan Multi Label

Sekarang sudah banyak orang yang menggunakan blog amp . Untuk blogger masih belum support AMP, tapi walau belum support amp Blogger bisa dibuat support amp. Dalam hal related post dan comment sudah di atasi oleh Kang Ismet dan Adhy Suryadi agar support amp dengan menggunakan amp-iframe. Update! sekarang blogger sudah bisa untuk HTTPS pada Custom Domain. Baca dan lihat tutotialnya di Blogger Mendukung Https untuk Custom Domain . Dalam related post kebanyakan hanya menggunakan satu label seperti milik kompiajaib yang menggunakan FeedWind, bahkan saya belum tau untuk yang multi label. Sekarang akan membahas related post dengan label lebih dari satu (multi label) atau berlabel banyak. Kisah pembuatannya Yang ini boleh dilewati!... 😉😏 Dalam pembuatan related post ini awalnya saya hanya mencoba-coba karena saya berfikir bahwa mungkin bisa untuk multi label dan ternyata hasilnya sukses. Dalam hal ini butuh waktu yang sangat lama karena saya juga masih belajar menggunakan javascript. Pertam...