Langsung ke konten utama

Gigabit Ethernet vs Fast Ethernet Apa Perbedaannya

Ethernet adalah sebuah perangkat standar dalam jaringan komputer, yang biasa dikenal juga dengan istilah LAN, yang digunakan untuk menghubungkan antar komputer.

Tidak semua Ethernet itu sama. Ada dua standar yang tersedia, Fast Ethernet dan Gigabit, masing-masing memiliki kecepatan yang berbeda. Pahami perbedaan di antaranya dan mana yang harus dipilih.

Ethernet pertama kali diperkenalkan pada tahun 1980, dan memiliki kecepatan throughput maksimum 10 megabit per detik. 15 tahun kemudian pada tahun 1995, versi terbaru dari Ethernet dirilis. Itu disebut Fast Ethernet atau disebut "10/100" yang memiliki kecepatan 100 megabit per detik.

Namun, dalam tiga tahun kemudian, versi baru diperkenalkan. Namanya Gigabit Ethernet atau "10/100/1000" dan saat ini merupakan standar terbaru. Gigabit Ethernet teknologi ethernet yang memiliki kecepatan sampai maksimum 1.000 megabit (atau 1 gigabit) per detik, gigabit seperti namanya.

Ada lagi yang lebih cepat. 10 gigabit per detik, tetapi belum menjangkau penggunaan secara luas di produk konsumen. Bahkan ada 1.000 gigabit per detik (Terabit Ethernet) yang saat ini masih dalam pengembangan. Sebagian besar modem dan router saat ini hadir dengan antarmuka Gigabit Ethernet.

Campuran perangkat Gigabit dan Fast Ethernet pada jaringan akan menyebabkan keterbatasan pada kecepatan Fast Ethernet (100 megabits), intinya kecepatan hanay sampai 100 megabits. Jika menggunakan jaringan untuk mentransfer file besar, membuat cadangan, dan aktivitas bandwidth intensif lainnya, akan melihat perbedaan.

Beli perangkat Gigabit Ethernet bukan perangkat Fast Ethernet, meskipun harganya agak lebih mahal. Jika memungkinkan ke depannya untuk menggunakan jaringan yang cepat.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Membuat Komentar Blogger Valid AMP dan Anti Backlink Spam

Umumnya komentar pada blog AMP menggunakan Disqus atau Facebook comment. Awalnya versi mobile blog ini juga menggunakan komentar Facebook, tapi sekarang menggunakan Threaded Comment Blogger yang tentunya sudah di custom valid AMP. Untuk versi dekstop juga ditambahkan fitur komentar Disqus (untuk diskusi). Sama seperti di posting sebelumnya komentar blogger ini menggunakan schema.org dan anti backlink untuk SEO. Schema komentar yang saya temukan hanya ada dua jenis yaitu https://schema.org/UserComments dan https://schema.org/comment. Karena usercomment mencantumkan sebagai cara lama untuk berinteraksi, maka diputuskan untuk menggunakan https://schema.org/comment, itu juga diperkuat lagi dengan digunakan oleh mastah blogger (platform wordpress). Blogger sudah menggunakan tag nofollow untuk setiap anchor link yang ada pada komemtar seperti yang sudah dijelaskan di blog resminya puluh tahun lalu. Tapi bagi saya itu tidak cukup, maka dengan Anti Backlink link apapun yang ada pada komentar a...

Membuat Komentar Blogger Simple SEO Ringan dengan Schema.org

Komentar merupakan salah satu bagian dari blog yang digunakan untuk pertanyaan, pendapat, dan bisa juga berdiskusi. Komentar bawaan blogger tersedia dalam 2 jenis yaitu yang biasa tidak ada fitur balas komentar (Comments) dan yang bertingkat (Threaded Comments) dengan fitur balas komentar. Kedua jenis komentar tersebut tidak menyertakan schema data terstruktur, yang tentunya berfungsi untuk SEO. Dengan adanya schema.org komentar yang positif dapat dengan mudah dibaca / index oleh mesin google dan tentunya dapat berguna untuk reputasi blog di pencarian google. Karena google sendiri juga menggunakan komentar untuk menilai konten, intinya reaksi pengunjung setelah membaca artikel. Mungkin dengan ditambahkannya schema akan lebih baik jika dibandingkan dengan tanpa schema. Blog ManKoin menggunakan komentar dengan schema.org, pada postingan kali ini membahas tentang membuat komentar dengan banyak fitur tapi sederhana. Awalnya ini dari blogger lain yang meminta membuat komentar seperti blog ...

Blogger Related Post AMP Ringan Dengan Multi Label

Sekarang sudah banyak orang yang menggunakan blog amp . Untuk blogger masih belum support AMP, tapi walau belum support amp Blogger bisa dibuat support amp. Dalam hal related post dan comment sudah di atasi oleh Kang Ismet dan Adhy Suryadi agar support amp dengan menggunakan amp-iframe. Update! sekarang blogger sudah bisa untuk HTTPS pada Custom Domain. Baca dan lihat tutotialnya di Blogger Mendukung Https untuk Custom Domain . Dalam related post kebanyakan hanya menggunakan satu label seperti milik kompiajaib yang menggunakan FeedWind, bahkan saya belum tau untuk yang multi label. Sekarang akan membahas related post dengan label lebih dari satu (multi label) atau berlabel banyak. Kisah pembuatannya Yang ini boleh dilewati!... 😉😏 Dalam pembuatan related post ini awalnya saya hanya mencoba-coba karena saya berfikir bahwa mungkin bisa untuk multi label dan ternyata hasilnya sukses. Dalam hal ini butuh waktu yang sangat lama karena saya juga masih belajar menggunakan javascript. Pertam...