Langsung ke konten utama

Tujuh Fitur Tersembunyi Terbaik di Android

Android memiliki banyak fitur — dan banyak di antaranya yang tidak sepenuhnya terlihat jelas (disembunyikan) atau bahkan mungkin tersembunyi di balik menu "rahasia". Menu dan fitur tersebut bisa sangat berguna untuk Kamu, apalagi dalam hal produktivitas.

Di sinilah cara untuk menemukan beberapa menu dan fitur yang disembunyikan di Android, yang mungkin ini bisa sangat membatu pekerjaanmu. Akan tetapi ini tidak untuk semua versi android, hanya beberapa diantaranya tersedia di Android 5 atau 6 atau yang lebih baru.

Ketuk Dua Kali untuk Beralih Aplikasi dengan Cepat

Jika Kamu menggunakan ponsel yang menjalankan Android 7.x (Nougat) atau yang lebih baru, maka ini adalah tips untuk Kamu. Jika Kamu menyemtuh 2x (double touch) tombol recent, itu akan segera membuka aplikasi yang sebelumnya terbuka.

Ini adalah cara yang bagus untuk beralih dengan cepat di antara dua apliaksi — seperti spreadsheet dan kalkulator atau daftar dan pesan teks atau kombinasi aplikasi lain.

Mempercepat Animasi supaya Terasa Lebih Cepat

Tanpa disadari tampilan animasi di antara aplikasi Android itu bisa membuang banyak waktu. Jika ingin mengatur agar ponsel terasa lebih cepat, Kamu bisa melakukanya dengan cara berikut.Pertama, harus mengaktifkan Opsi Pengembang atau Developer Options. Caranya, masuk ke menu Pengaturan, gulir ke bawah dan pilih Tentang Telepon / About Phone, lalu ketuk nomor pembentukan / build number sebanyak tujuh kali. Setelah itu sentuh tombol kembali.

Menu baru berjudul "Opsi Pengembang" muncul di menu pengaturan setelah Kamu mengaktifkan opsi pengembang. Masuk ke menu tersebut, dan aktifkan opsinya, kemudian gulir ke bawah. Cari dan ubah Skala Animasi Window, Skala Animasi Transisi, dan skala Durasi Animator. Disarankan mengubahnya ke .5x. Sebenarnya kamu bisa menon-aktifkannya, tetapi itu membuat peralihan ditampilkan dengan tiba-tiba (cepat). Ini umumnya tidak disarankan.

Tweak Status Bar dengan Tuner UI Sistem

Menggunakan bilah status dapat menjadi mudah — terdapat jam, baterai, persentase, Wi-Fi dan indikator sinyal, Bluetooth, alarm, dan lebih banyak lagi. Jika ingin membersihkannya, maka Anda memerlukan Tuner UI Sistem. Ini adalah menu tersembunyi di Android stok yang memungkinkan untuk beberapa tweak yang cukup keren.

Untuk mengaktifkannya di semua ponsel Android yang menjalankan Marshmallow dan yang lebih baru, tarik ke bawah bayangan notifikasi dan tekan lama ikon roda gigi (pengaturan). Setelah beberapa detik ikon akan berputar, dan System UI Tuner akan diaktifkan. Jika bekerja, maka ada ikon siku di sebelahnya ikon roda gigi.

Mengaktifkan UI Tuner, aktifkan (Pengaturan > Tuner UI System) dan pilih opsi "Status Bar". Matikan saja ikon yang tidak ingin Kamu gunakan dengan menggeser tombol ke posisi"off.".

Jiak Kamu menggunakan perangkat non-stok — seperti ponsel Samsung — maka Tuner UI Sistem dinonaktifkan oleh pihak Samsung. Kabar baiknya adalah ada aplikasi di Play Store untuk mengaktifkannya. Tapi ini juga butuh PC.

Cek Notifikasi yang Diberhentikan

Setelah Kamu menutup pemberitahuan, pemberitahuan itu hilang dari bilah status. Tetapi itu belum hilang (terhapus) — Android sebenarnya menyimpan log semua notifikasi yang dapat Kamu akses dengan mudah. Kamu harus mengakses pengaturan ini melalui widget lewat layar Home.

Caranya, pertama tekan lama pada area terbuka layar Home, dan kemudian pilih "Widget." Cari widget Pengaturan, dan tekan lama ikon lalu seret ke layar Home. Sebuah menu akan terbuka di mana Kamu akan apa yang ingin dihubungkan untuk ikon baru ini — cukup pilih “Log Pemberitahuan” / Notification Log, selesai.

Catatan: Ini tidak tersedia untuk ponsel Samsung. Untuk itu, Anda harus menggunakan aplikasi bernama Notification Saver.

Pengaturan Otomatis Jangan Ganggu

Setelan Jangan Ganggu Android telah berubah, yang tentunya akan menjadi lebih berguna. Salah satunya fitur Otomatis. Kamu dapat mengaturnya sehingga DND (Do Not Disturb) / Jangan Ganggu akan secara otomatis nyala dan mati pada waktu yang ditentukan. Kamu juga dapat menentukan akses tertentu untuk melewati DND, seperti penelepon berulang, atau panggilan / pesan dari kontak favorit.

Untuk mengakses fitur ini, buka menu Pengaturan > Suara > Jangan Ganggu dan edit Aturan Otomatis.

Gunakan Saluran Pemberitahuan untuk Benar-Benar Mengendalikan Pemberitahuan (Hanya untuk Oreo)

Jika perangkat Androidmu Oreo — maka Kamu dapat mengkontrol Pemberitahuan secara penuh. Oreo memperkenalkan fitur baru yang disebut Notification Channels atau Saluran Pemberitahuan.

Saluran Pemberitahuan adalah cara menentukan seberapa penting pemberitahuan. Jika penting, bisa di atur dengan "Urgent". Ada juga pengaturan "Low" dan Medium dan High.

Mode Satu Tangan di Gboard

Jika Kamu menggunakan Google Gboard, Kamu bisa lebih mudah mengetik dengan satu tangan, yaitu dengan beralih ke mode satu tangan. Caranya, tekan lama tombol koma, lalu geser ke ikon kecil seperti tangan.

Keyboard akan menjadi lebih kecil dan bergeser ke satu sisi. Untuk memindahkannya ke sisi lain, gunakan tombol panah. Untuk kembali ke keyboard ukuran penuh, ketuk tombol ikon layar penuh.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Membuat Komentar Blogger Valid AMP dan Anti Backlink Spam

Umumnya komentar pada blog AMP menggunakan Disqus atau Facebook comment. Awalnya versi mobile blog ini juga menggunakan komentar Facebook, tapi sekarang menggunakan Threaded Comment Blogger yang tentunya sudah di custom valid AMP. Untuk versi dekstop juga ditambahkan fitur komentar Disqus (untuk diskusi). Sama seperti di posting sebelumnya komentar blogger ini menggunakan schema.org dan anti backlink untuk SEO. Schema komentar yang saya temukan hanya ada dua jenis yaitu https://schema.org/UserComments dan https://schema.org/comment. Karena usercomment mencantumkan sebagai cara lama untuk berinteraksi, maka diputuskan untuk menggunakan https://schema.org/comment, itu juga diperkuat lagi dengan digunakan oleh mastah blogger (platform wordpress). Blogger sudah menggunakan tag nofollow untuk setiap anchor link yang ada pada komemtar seperti yang sudah dijelaskan di blog resminya puluh tahun lalu. Tapi bagi saya itu tidak cukup, maka dengan Anti Backlink link apapun yang ada pada komentar a...

Membuat Komentar Blogger Simple SEO Ringan dengan Schema.org

Komentar merupakan salah satu bagian dari blog yang digunakan untuk pertanyaan, pendapat, dan bisa juga berdiskusi. Komentar bawaan blogger tersedia dalam 2 jenis yaitu yang biasa tidak ada fitur balas komentar (Comments) dan yang bertingkat (Threaded Comments) dengan fitur balas komentar. Kedua jenis komentar tersebut tidak menyertakan schema data terstruktur, yang tentunya berfungsi untuk SEO. Dengan adanya schema.org komentar yang positif dapat dengan mudah dibaca / index oleh mesin google dan tentunya dapat berguna untuk reputasi blog di pencarian google. Karena google sendiri juga menggunakan komentar untuk menilai konten, intinya reaksi pengunjung setelah membaca artikel. Mungkin dengan ditambahkannya schema akan lebih baik jika dibandingkan dengan tanpa schema. Blog ManKoin menggunakan komentar dengan schema.org, pada postingan kali ini membahas tentang membuat komentar dengan banyak fitur tapi sederhana. Awalnya ini dari blogger lain yang meminta membuat komentar seperti blog ...

Blogger Related Post AMP Ringan Dengan Multi Label

Sekarang sudah banyak orang yang menggunakan blog amp . Untuk blogger masih belum support AMP, tapi walau belum support amp Blogger bisa dibuat support amp. Dalam hal related post dan comment sudah di atasi oleh Kang Ismet dan Adhy Suryadi agar support amp dengan menggunakan amp-iframe. Update! sekarang blogger sudah bisa untuk HTTPS pada Custom Domain. Baca dan lihat tutotialnya di Blogger Mendukung Https untuk Custom Domain . Dalam related post kebanyakan hanya menggunakan satu label seperti milik kompiajaib yang menggunakan FeedWind, bahkan saya belum tau untuk yang multi label. Sekarang akan membahas related post dengan label lebih dari satu (multi label) atau berlabel banyak. Kisah pembuatannya Yang ini boleh dilewati!... 😉😏 Dalam pembuatan related post ini awalnya saya hanya mencoba-coba karena saya berfikir bahwa mungkin bisa untuk multi label dan ternyata hasilnya sukses. Dalam hal ini butuh waktu yang sangat lama karena saya juga masih belajar menggunakan javascript. Pertam...