Langsung ke konten utama

Cara Memperbaiki File Sistem Windows yang Rusak dengan SFC dan DISM

Tool untuk memeriksa File Sistem Windows yang bermasalah atau korup atau perubahan lainnya sehingga menyebabkan error. Jika file telah dimodifikasi, maka secara otomatis akan melakukan repair atau mengganti file itu dengan versi yang benar. Beginilah cara menggunakannya.

Kapan Harus Menjalankan Perintah-Perintah Ini

Jika Windows mengalami blue-screen atau crash, kegagalan aplikasi, atau beberapa fitur Windows tidak berfungsi dengan benar, ada dua alat sistem yang bisa membantu memperbaikinya.

Tool windows repair bawaan yaitu System File Checker (SFC) yang disertakan ke dalam Windows akan memindai file sistem yang rusak atau telah berubah. Jika file telah dimodifikasi, maka secara otomatis akan mengganti file itu dengan versi aslinya.

Jika perintah SFC tidak berfungsi, Kamu juga dapat mencoba perintah Deployment Image Servicing and Management (DISM) pada Windows 10 atau Windows 8 untuk memperbaiki inti/dasar sistem Windows.

Menjalankan Perintah SFC untuk Memperbaiki File Sistem

Jalankan perintah SFC saat memecahkan masalah error sistem Windows. SFC bekerja dengan memindai dan mengganti file sistem yang rusak, hilang, atau berubah. Jika perintah SFC tidak memperbaiki file apa pun, akan tetapi mungkin ini dapat mengecek ada file sistem yang rusak atau tidak.

Kamu dapat menggunakan perintah SFC selama komputer bisa booting dan menjalankan perintah dengan administratif. Jika Windows tidak berjalan normal, Kamu dapat mencoba perintah SFC dalam SAFE MODE atau pada recovery dengan boot dari media instalasi.

TERKAIT: Cara Menggunakan Mode Aman untuk Memperbaiki PC WindowsBaik normal, Safe Mode, atau dalam recovery perintah yang digunakan sama. Ingat! jika Kamu bisa booting Windows secara normal, Kamu harus membuka Command Prompt dengan hak akses administratif.

Caranya, klik kanan tombol Start dan pilih "Command Prompt (Admin)" atau "Windows PowerShell (Admin)". Command Promp dan PowerShell sama saja dan bisa untuk digunakan.

Di Command Prompt atau PowerShell, lalu untuk menjalankan pemindaian sistem lengkap dan perbaikan SFC – ketik perintah berikut dan tekan Enter.

sfc /scannow

Tunggu sampai proses perintah selesai (jangan Command Prompt dulu), ini akan membutuhkan waktu cukup lama. Jika semuanya tidak ada kesalahan pada sistem, Kamu akan melihat pesan "Windows Resource Protection did not find any integrity violations".

Jika melihat pesan"Windows Resource Protection found corrupt files but was unable to fix some of them", coba restart PC-mu dalam SAFE MODE dan jalankan perintah SFC lagi. Jika itu gagal, Kamu juga dapat mencoba boot dengan media instalasi atau recovery untuk menjalankan perintah SFC.

Jalankan Perintah DISM untuk Memperbaiki Masalah SFC

Perintah DISM tidak perlu dilakukan. Namun, jika gagal menjalankan perintah SFC, maka perintah DISM dapat diperlukan untuk memperbaiki sistem Windows SFC supaya dapat berjalan dengan benar.

Untuk menjalankan perintah DISM di Windows 8 dan 10, buka Command Prompt Admin atau indows PowerShell Admin. Lalu ketik perintah berikut dan kemudian tekan Enter.

DISM /Online /Cleanup-Image /RestoreHealth

DISM akan memeriksa penyimpanan komponen Windows yang korupsi dan secara otomatis memperbaiki masalah yang ditemukannya.

Biarkan proses perintah selesai (jangan Command Prompt dulu). Ini mungkin membutuhkan waktu beberapa menit (kurang lebih 5 - 10).

Jika hasil perintah DISM menyatakan bahwa ada yang berubah, restart PC untuk bisa menjalankan perintah SFC.

Pada Windows 7 dan sebelumnya, perintah DISM tidak tersedia. Sebagai gantinya, Kamu dapat mengunduh dan menjalankan System Update Readiness Tool dari Microsoft yang digunakan untuk memindai sistem dan mencari masalah dan memperbaikinya.

Bagai mana jika masalah seperti error, crash dan kerusakan lainnya masih ada. Kamu tidak perlu khawatir karena Kamu bisa menggunakan fitur Refresh jika kamu menggunakan versi Windows 10.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Membuat Komentar Blogger Valid AMP dan Anti Backlink Spam

Umumnya komentar pada blog AMP menggunakan Disqus atau Facebook comment. Awalnya versi mobile blog ini juga menggunakan komentar Facebook, tapi sekarang menggunakan Threaded Comment Blogger yang tentunya sudah di custom valid AMP. Untuk versi dekstop juga ditambahkan fitur komentar Disqus (untuk diskusi). Sama seperti di posting sebelumnya komentar blogger ini menggunakan schema.org dan anti backlink untuk SEO. Schema komentar yang saya temukan hanya ada dua jenis yaitu https://schema.org/UserComments dan https://schema.org/comment. Karena usercomment mencantumkan sebagai cara lama untuk berinteraksi, maka diputuskan untuk menggunakan https://schema.org/comment, itu juga diperkuat lagi dengan digunakan oleh mastah blogger (platform wordpress). Blogger sudah menggunakan tag nofollow untuk setiap anchor link yang ada pada komemtar seperti yang sudah dijelaskan di blog resminya puluh tahun lalu. Tapi bagi saya itu tidak cukup, maka dengan Anti Backlink link apapun yang ada pada komentar a...

Membuat Komentar Blogger Simple SEO Ringan dengan Schema.org

Komentar merupakan salah satu bagian dari blog yang digunakan untuk pertanyaan, pendapat, dan bisa juga berdiskusi. Komentar bawaan blogger tersedia dalam 2 jenis yaitu yang biasa tidak ada fitur balas komentar (Comments) dan yang bertingkat (Threaded Comments) dengan fitur balas komentar. Kedua jenis komentar tersebut tidak menyertakan schema data terstruktur, yang tentunya berfungsi untuk SEO. Dengan adanya schema.org komentar yang positif dapat dengan mudah dibaca / index oleh mesin google dan tentunya dapat berguna untuk reputasi blog di pencarian google. Karena google sendiri juga menggunakan komentar untuk menilai konten, intinya reaksi pengunjung setelah membaca artikel. Mungkin dengan ditambahkannya schema akan lebih baik jika dibandingkan dengan tanpa schema. Blog ManKoin menggunakan komentar dengan schema.org, pada postingan kali ini membahas tentang membuat komentar dengan banyak fitur tapi sederhana. Awalnya ini dari blogger lain yang meminta membuat komentar seperti blog ...

Blogger Related Post AMP Ringan Dengan Multi Label

Sekarang sudah banyak orang yang menggunakan blog amp . Untuk blogger masih belum support AMP, tapi walau belum support amp Blogger bisa dibuat support amp. Dalam hal related post dan comment sudah di atasi oleh Kang Ismet dan Adhy Suryadi agar support amp dengan menggunakan amp-iframe. Update! sekarang blogger sudah bisa untuk HTTPS pada Custom Domain. Baca dan lihat tutotialnya di Blogger Mendukung Https untuk Custom Domain . Dalam related post kebanyakan hanya menggunakan satu label seperti milik kompiajaib yang menggunakan FeedWind, bahkan saya belum tau untuk yang multi label. Sekarang akan membahas related post dengan label lebih dari satu (multi label) atau berlabel banyak. Kisah pembuatannya Yang ini boleh dilewati!... 😉😏 Dalam pembuatan related post ini awalnya saya hanya mencoba-coba karena saya berfikir bahwa mungkin bisa untuk multi label dan ternyata hasilnya sukses. Dalam hal ini butuh waktu yang sangat lama karena saya juga masih belajar menggunakan javascript. Pertam...