Langsung ke konten utama

Cara Memasang Iklan Otomatis AMP AUTO ADS di Blog

Sudah lama Adsense merilis fitur iklan otomatis versi AMP. Jika script biasa berfungsi untuk menyelipkan iklan, dan untuk page-level ads (iklan anchor/sticky dan vinyet). Namanya "AMP Auto Ads" berfungsi untuk menyelipkan iklan amp-ad.

Setelah melewati status beta/eksperimen, sekarang amp-auto-ads sudah bisa digunakan secara umum. Yang sebelumnya (masih status beta) harus mendapatkan izin dari adsense untuk menggunakannya, tapi sekarang bisa digunakan tanpa menunggu izin.
Maaf! ternyata fitur ini masih tahap Eksperimen.

Memasang Iklan Otomatis Amp Auto Ads di Blog

Setelah amp auto ads berada pada menu: Iklan Saya (my ads) > Iklan otomatis (auto ads) kemudian pilih tab IKLAN OTOMATIS UNTUK AMP (auto ads for amp).

Ada tiga langkah, diantaranya: Langkah pertama aktifkan lalu centang "Secara otomatis mendapatkan format baru" untuk menggunakan iklan format baru jika ada iklan format baru.

Langkah Kedua, salin kode script auto ad amp lalu letakkan di dalam tag HEAD (antara <head> dan </head>). Biasanya ada template yang menggunakan tang head dengan &lt;head&gt;, – maka diletakkan script setelahnya.

Langkah Ketiga, salin kode HTML auto ad amp lalu letakkan dalam tag BODY (antara <body> dan </body>). Atau mungkin tag tersebut menggunakan &lt;body&gt; – dan bisa diletakkan setelahnya.

Saat ini iklan amp-auto-ads hanya menampilkan iklan teks dan display saja. Dan juga memiliki batasan dalam penempatan dengan cara.

  • Jumlah total iklan yang dapat disisipkan (maksimal 8)
  • Jarak minimum antar setiap iklan

Pada halaman project amp auto ads iklan hanya ditampilkan pada elemen yang tidak mengakibatkan re-flow (aliran kembali). Entah apa itu re-flow, masih kurang tahu. Dan iklan otomatis versi amp ini tidak bisa menampilkan jenis iklan anchor dan vinyet.

Bagi yang menggunakan Wordpress iklan dapat muncul di tengah artikel. Karena wordpress menggunakan tag p di setiap paragrafnya.

Konfigurasi - Penempatan Iklan Otomatis AMP

Dalam penempatannya amp auto ads sudah ditetapkan menggunakan konfigurasi yang di hosting pihak ketiga dan di definisikan dalam ad-network-config.js. Konfigurasi bisa berubah di kapan saja. Penjelasan Cara kerja konfigurasi lebih lengkap bisa mengunjungi ampproject.org.

Di Blogger tidak bisa menempatkan iklan secara otomatis di tengah konten artikel. Tapi di blog kompiajaib sudah ada trik untuk memasang amp-ad di dalam atau tengah artikel dengan memanfaatkan meta description (Descripsi Penelusuran). Tapi mungkin bagi saya akan lebih baik digunakan untuk meta descriptions saja.

Halaman posting ManKoin dapat menampilkan iklan di tengah artikel dengan menggunakan Amp Auto Ads. Awalnya saya melihat pada konfigurasi yang menempatkan iklan pada elemen <article> setelah elemen </p>. Pastinya ini merupakan tag p yang ada pada komentar atau bisa jadi pada salah satu posting percobaan.

Setelah itu, berpikir mungkin ini bisa diakali. Akhirnya dengan meletakkan kode tersebut di bagian pertama artikel hasilnya berjalan sukses 50%. Bagaimana bisa <p>.........</p> berada di awalnya. Caranya dengan meletakkan kode berikut.

&lt;p&gt;<data:post.body/>

Dan hasilnya setelah di proses seperti ini.

<p>....................<h1>AMP Auto Ads - ManKoin</h1>Amp .........

Elemen <p> tidak di tutup, tapi setelah di muat oleh browser menjadi bagian dengan keadaan tertutup. Strukturnya menjadi.

<p>....................</p><h1>AMP Auto Ads - ManKoin</h1>Amp .........

Tepatnya, tertutup sebelum tag div dan elemen heading (h1 - h6), kecuali seperti tag br,b,a,i, dll. Karena jika tag tadi berada di dalam <p></p> maka Tetap tidak bisa. Contoh struktur html dengan kode.

<p><h1>Hai</h1>......................</p>

Maka akan menjadi.

<p></p><h1>Hai</h1>......................<p></p>

Bisa dibilang itulah pembacaan html yang dikelola pada browser. Dan juga pada mesin pencari google. Karena cara kerjanya sama ketika saya cek di Google Speed Insight.

Untuk yang iklannya tidak muncul, itu karena pada halaman atas ditempatkan iklan amp-ad secara manual.

Tidak ada salahnya mencoba kode-kode di atas sehingga konfigurasi amp-auto-ads berubah seperti keinginan. Ingat ini akan membutuhkan waktu.

Iklan otomatis tidak akan muncul jika saat pertama kali memuat halaman iklan langsung tampil. Contohnya: di halaman blog ini ada konfigurasi untuk menempatkan iklan setelah header. Tapi karena di saat pertama kali membuka halaman yang tampil (paruh atas) adalah header dan tentunya iklan juga terlihat.

Sekarang blog ini menggunakan element tag p untuk paragraf, dan tidak menggunakan tag br. Jadi iklan otomatis amp bisa tampil di tengah artikel yang banyaknya iklan tergantung dari panjang artikel.

Jika ingin mencoba ini akan membutuhkan waktu untuk mengedit pada Tab HTML, dan perlu diketahui ketika Tab Compose di buka, element tag p yang telah di dibuat di Tab HTML akan hilang. Jadi ini akan cukup rumit.

Mohon maaf jika artikelnya sulit untuk dimengerti.

Komentar

  1. bang, saya ko ga bisa ya walaupun sudah saya tambahkan <p> di tag data:post.body. iklan kadang ada kadang tidak

    BalasHapus
    Balasan
    1. Karena di awal artikel menggunakan tag judul h2 mengakibatkan tag p terpotong – akhirnya iklan tidak muncul. Jika artikel awalnya tidak menggunakan tag judul h2 kemungkinan iklan akan muncul.

      Hapus
  2. Halaman artikel ini terindikasi AMP eror, segera perbaiki gan. Oh ya, secara spesifik saya belum memahami artikel ini, padahal saya sudah ngebet lo

    BalasHapus
    Balasan
    1. Halaman amp sudah valid, intinya kenapa bisa tampil di tengah artikel. Karena menggunakan tag p sebagai paragraf artikel. Jika menggunakan blogger tidak muncul karena pergantian paragrafnya menggunakan tag
      .

      Tapi kalo menggunakan wordpress, lebih mudah karena bawaannya menggunakan tag p.

      Hapus

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

Membuat Komentar Blogger Valid AMP dan Anti Backlink Spam

Umumnya komentar pada blog AMP menggunakan Disqus atau Facebook comment. Awalnya versi mobile blog ini juga menggunakan komentar Facebook, tapi sekarang menggunakan Threaded Comment Blogger yang tentunya sudah di custom valid AMP. Untuk versi dekstop juga ditambahkan fitur komentar Disqus (untuk diskusi). Sama seperti di posting sebelumnya komentar blogger ini menggunakan schema.org dan anti backlink untuk SEO. Schema komentar yang saya temukan hanya ada dua jenis yaitu https://schema.org/UserComments dan https://schema.org/comment. Karena usercomment mencantumkan sebagai cara lama untuk berinteraksi, maka diputuskan untuk menggunakan https://schema.org/comment, itu juga diperkuat lagi dengan digunakan oleh mastah blogger (platform wordpress). Blogger sudah menggunakan tag nofollow untuk setiap anchor link yang ada pada komemtar seperti yang sudah dijelaskan di blog resminya puluh tahun lalu. Tapi bagi saya itu tidak cukup, maka dengan Anti Backlink link apapun yang ada pada komentar a...

Membuat Komentar Blogger Simple SEO Ringan dengan Schema.org

Komentar merupakan salah satu bagian dari blog yang digunakan untuk pertanyaan, pendapat, dan bisa juga berdiskusi. Komentar bawaan blogger tersedia dalam 2 jenis yaitu yang biasa tidak ada fitur balas komentar (Comments) dan yang bertingkat (Threaded Comments) dengan fitur balas komentar. Kedua jenis komentar tersebut tidak menyertakan schema data terstruktur, yang tentunya berfungsi untuk SEO. Dengan adanya schema.org komentar yang positif dapat dengan mudah dibaca / index oleh mesin google dan tentunya dapat berguna untuk reputasi blog di pencarian google. Karena google sendiri juga menggunakan komentar untuk menilai konten, intinya reaksi pengunjung setelah membaca artikel. Mungkin dengan ditambahkannya schema akan lebih baik jika dibandingkan dengan tanpa schema. Blog ManKoin menggunakan komentar dengan schema.org, pada postingan kali ini membahas tentang membuat komentar dengan banyak fitur tapi sederhana. Awalnya ini dari blogger lain yang meminta membuat komentar seperti blog ...

Blogger Related Post AMP Ringan Dengan Multi Label

Sekarang sudah banyak orang yang menggunakan blog amp . Untuk blogger masih belum support AMP, tapi walau belum support amp Blogger bisa dibuat support amp. Dalam hal related post dan comment sudah di atasi oleh Kang Ismet dan Adhy Suryadi agar support amp dengan menggunakan amp-iframe. Update! sekarang blogger sudah bisa untuk HTTPS pada Custom Domain. Baca dan lihat tutotialnya di Blogger Mendukung Https untuk Custom Domain . Dalam related post kebanyakan hanya menggunakan satu label seperti milik kompiajaib yang menggunakan FeedWind, bahkan saya belum tau untuk yang multi label. Sekarang akan membahas related post dengan label lebih dari satu (multi label) atau berlabel banyak. Kisah pembuatannya Yang ini boleh dilewati!... 😉😏 Dalam pembuatan related post ini awalnya saya hanya mencoba-coba karena saya berfikir bahwa mungkin bisa untuk multi label dan ternyata hasilnya sukses. Dalam hal ini butuh waktu yang sangat lama karena saya juga masih belajar menggunakan javascript. Pertam...